Selasa, 17 September 2013

Ada Apa Dengan Nomer Cantik?

Kalau jalan-jalan lewat konter ponsel pasti sering melihat nomer-nomer yang dijual. Tapi lebih menarik kalau melihat nomer-nomer yang memiliki harga yang sangat mahal. Kalau harganya 100 ribu sampai 200 ribu itu masih masuk kategori murah. Tapi kalau harganya sampai jutaan? Bahkan ada pula yang menembus angka 10 juta.
Coba mari kita lihat mengapa harganya bisa mahal. Rupanya karena ada beberapa faktor mengapa harganya jadi bisa mahal.

  • Nomernya mudah diingat. Biasanya nomernya sederhana. Mungkin hanya mengandung kombinasi angka yang sedikit dan banyak diulang sehingga mudah diingat. Coba saja lihat daftar nomer “ganteng” yang mudah diingat yang disitu.
  • Bisa Dibaca. Walau pun nomer ini hanya deretan angka, tapi jika angka-angka tersebut bisa dibaca, maka akan jadi mahal. Misalnya 4 digit terakhirnya 5151 alias terbaca sebagai Sisi. Pasti jadi mahal deh. Ini kayak nomer kendaraan yang harganya melambung tinggi.
  • Mengandung Angka Tahun. Terutama angka tahun dari abad 20, misalnya 4 digit di belakang nomer mengandung angka 1945, 1966, 1972, dst. Lebih pas jika penggunanya lahir pada tahun tersebut.
  • Angka Keberuntungan. Nah ini karena ada kepercayaan bahwa ada angka yang membawa keberuntungan. Angka-angka tersebut misalnya angka 8 dan 9. Pasti laku keras deh nomer-nomer yang mengandung angka-angka tersebut. Apalagi jika angka-angka tersebut mendominasi nomer ponsel.
  • Nomer Maksa. Beneran deh. Ada pula penjual nomer yang maksa dan yakin benar bahwa nomer yang dijualnya adalah nomer cantik. Coba saja tanya kenapa nomer yang dijualnya dikategorikan nomer mahal padahal nomernya biasa-biasa saja. Rupanya dengan dalih yang cantik dia ngeles bahwa nomernya mengandung keberuntungan. Dengan sok yakin doi mengeluarkan kertas dan menghitung-hitung kandungan angka-angka dari nomer mahalnya. Hitungannya pun maksa. Dari penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dalam bentuk piramida diklaim menghasilkan angka 8 atau pun 9. Cape deee…
Walau pun begitu, nomer-nomer cantik ini terus dan masih laku walau pun dijual mahal. Siapa sih pembelinya?
  • Penjual ponsel. Hihihi… biar tampak tokonya keren bin bonafit, maka penjualnya harus pakai nomer yang cantik. Biar mudah diingat gitchu.
  • Pengusaha Sukses. Biasanya pengusaha yang gaul dan narsis. Hihihi… Main tuduh aja.
  • Pejabat & Keluarganya. Suwer, ini beneran. Nomer-nomer cantik ini paling banyak dikonsumsi oleh kalangan ini (** Dapat data dari mana Wo? Ngawur ya? Hihihi… **)
  • Artis. Well, ini sih sudah tidak usah dijelasin. Soalnya sudah pasti. Biar gawul gitu loh. Semakin cantik semakin gawul. Seperti orangnya, semakin cantik semakin beken.
  • Orang-orang Narsis. Ya pastilah. Apalagi bila nomernya bisa dibaca dan cocok dengan namanya.
Sebenarnya setiap orang ingin memiliki nomer-nomer cantik seperti itu dengan alasan-alasan mereka sendiri. Kalau aku memilih nomer cantik demi untuk mempermudah mengingatnya. Syukur-syukur jika semua nomerku sama. Eh, maksudku hampir sama. Tapi aku tidak sanggup membeli nomer cantik itu. Ya sudah, untunglah ada phonebook di ponselku. Biarlah orang-orang yang menghubungiku tidak mudah pula menghafal nomer ponselku. Hihihi… Sok terkenal lu!
Tapi jujur saja, jika boleh dan bisa memiliki nomer cantik, pasti aku mau memilikinya.
Mau satu? Hunting saja di  di sini.
About these ads

Tidak ada komentar:

Posting Komentar